menangis itu mungkin satu-satu cara yg kulakukan saat aku
tidak tahu lg harus menoleh kepada siapa…
Biasanya, aku menyudut d ujung kasur, lalu memeluk malam
sembari meringis dan mulai menangis…
Saat itu pula aku meracau mengeluarkan segala keresahan dan
kelelahan raga ini…
Ya, aku pun menangis. Semudah aku tertawa.
tapi, menangis itu layaknya alkohol. Membuat lega, namun
tidak menyelesaikan masalah.
Yah, paling tidak aku menemukan cara yg paling mudah utk
merasa lega. Jauh lebih baik drpd menenggak candu, memotong urat nadi, atau
mencari pelarian d jalanan malam.
ya, malam ini aku kembali menangis. Dengan lelah yg kutahan
sedari pagi, dengan resah yg kusimpan berbulan-bulan lamanya. Dan juga dengan
kehilangan 1 teman cerita yg tahu segalanya…
Maka malam ini, aku kembali menangis, paling tidak agar
hatiku lega, dan badanku lunglai. Sehingga dengan mudah aku tertidur tanpa
harus terbangun dengan mimpi buruk.
Setiap malam.
@piasaragih
Tidak ada komentar:
Posting Komentar